Artikel

Tema            : Digitalisasi Kampus menuju World Class University

Sub Tema     : Peran Civitas Akademik di Era Teknologi Digital

Penulis         : Muh. Junaedy Saputra Jafar

 

Aksi Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (PPNP) di Negeri yang akan Maju terhadap Kemajuan Peradaban

Indonesia merupakan negara berkembang yang harus terus berupaya untuk memajukan aspek pendidikan. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin cepat, menuntut negeri yang akan maju ini untuk beradaptasi dengan kemajuan peradaban di era teknologi digital yang mempengaruhi hampir di segala bidang kehidupan. Tidak hanya beradaptasi, tetapi juga ikut membangun kemajuan peradaban dan bersaing dengan negara maju lainnya dalam pengembangan dan pemanfaatan teknologi digital.

Perguruan tinggi sebagai satuan pendidikan di Indonesia, di era teknologi digital mengacu pada harapan memiliki kesetaraan atau sejajar dengan perguruan tinggi kelas dunia yang dapat bertahan dan berkembang dari segala dampak perubahan yang muncul. Langkah paling awal yang dapat dilakukan yaitu dengan menyelaraskan Paradigma Tri Darma Perguruan Tinggi dengan era teknologi digital saat ini. Selanjutnya mengoptimalkan potensi mahasiswa melalui penelitian-penelitian, perlombaan sains, dan program pengabdian masyarakat dalam mendukung pengembangan dan pemanfaatan teknologi digital. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menuntut perguruan tinggi menjadi lembaga yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat, dunia usaha, industri, dan pemerintahan.

Bidang pendidikan dan pengajaran, kegiatan interaksi belajar mengajar antara dosen pendidik dengan mahasiswa dalam proses pembentukan kualitas pengetahuan serta karakter dalam melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terampil. Perguruan tinggi melalui tenaga dosen pendidiknya, disiplin ilmu soft skill dan hard skill mahasiswa menjadi hal yang sama pentingnya untuk diperhatikan dalam sistem pembelajaran. Selain itu, pendidikan digital melalui sarana dan prasarana pendukung akan sangat bermanfaat sebagai bekal mahasiswa untuk terbiasa dengan akses digital di lapangan kerja. Pendidikan digital melalui sarana dan prasarana pendukung berupa pemanfaatan laboratorium komputer dalam pengerjaan tugas kuliah mahasiswa, pemberlakuan beberapa pembelajaran e-learning serta seminar online bagi mahasiswa dalam menunjang sistem pembelajaran tatap muka, dan segala pelaksanaan kegiatan pengurusan administrasi perguruan tinggi yang dilakukan secara online oleh mahasiswa.

Bidang penelitian dan pengembangan, kegiatan yang menggiring dosen pendidik dan mahasiswa untuk berpikir cerdas, kritis, dan kreatif dalam mengembangkan ilmu dan teknologi. Mahasiswa diberikan ruang bebas untuk menciptakan inovasi-inovasi baru khususnya pada pengembangan teknologi. Perguruan tinggi harus terus berorientasi dengan dunia industri, dunia kerja, dan dunia usaha. Dalam hal ini, peran dosen pendidik ialah mendidik mahasiswa agar menjadi lulusan yang dapat mengikuti kemajuan peradaban tanpa meninggalkan kebudayaan, serta menjadi penghubung kepentingan-kepentingan terkait yang paham kebutuhan pasar, baik dalam skala yang kecil sampai dengan skala yang besar. Maka dari itu, dapat dikatakan bahwa kualitas tenaga dosen pendidik sangat mempengaruhi kualitas perguruan tinggi untuk menentukan lulusan yang berkompeten dan riset yang dihasilkan.

Bidang pengabdian kepada masyarakat, kegiatan pengabdian merupakan gabungan penerapan ilmu pengetahuan dan penelitian serta pengembangan yang dilakukan secara nyata kepada masyarakat. Penelitian-penelitian yang dilakukan dosen pendidik dan mahasiswa khususnya pada fokus pengembangan dan pemanfaatan teknologi digital yang kemudian diterapkan dalam program bidang pengabdian kepada masyarakat. Hal ini sangat mungkin untuk mendorong dan menaikkan level perguruan tinggi di mata orang-orang yang diukur dari seberapa berpengaruhnya aktivitas dosen pendidik dan mahasiswa kepada masyarakat dari riset serta lulusan yang dihasilkan.

Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (PPNP) merupakan institusi penyelenggara pendidikan tinggi vokasi jenjang D-III dan D-IV di Sulawesi Selatan yang menghasilkan tenaga ahli madya serta tenaga ahli dalam bidang perikanan, pertanian, dan peternakan. PPNP dalam beberapa pelaksanaan aktivitas akademiknya, telah ikut dalam melakukan pengembangan dan pemanfaatan teknologi digital serta memiliki beberapa sarana dan prasarana pendukung kegiatan pembelajaran berbasis teknologi komputer. Salah satu diantaranya ialah simulator kapal oleh jurusan Teknologi Penangkapan Ikan yang menaungi program studi D-III Penangkapan Ikan, D-IV Pengelolaan Pelabuhan Perikanan, dan D-III Teknik Kelautan. Simulator kapal tersebut sangat mendukung upaya pengembangan kompetensi mahasiswa untuk melatih kemampuan menahkodai maupun menavigasi kapal perikanan. Salah satu simulator berupa bridge simulator yaitu simulasi ruang kendali kapal perikanan. Selain dapat memangkas biaya pengeluaran kegiatan praktik mahasiswa dan potensi kecelakaan saat berlayar, pengadaan simulator kapal ini membuka mata mahasiswa dalam melihat pentingnya pengembangan dan pemanfaatan teknologi pada bidang pendidikan yang sangat berpotensi untuk dijadikan sebagai acuan penelitian serta fokus mahasiswa juga ke dalam bidang kehidupan lainnya.

Sikap optimis dan disiplin dalam menjalankan semua proses tersebut, bukan hal yang tidak mungkin untuk PPNP dapat bersinar dan menjadi salah satu kampus kelas dunia. Sekalipun membutuhkan waktu yang mungkin lama dalam mewujudkan harapan tersebut, PPNP yang ikut berpengaruh baik kepada masyarakat dan membangun negeri dalam bidang pendidikan, sudah menjadi sebuah aksi bergerak maju dan menolak ketertinggalan peradaban.